
Tertinggi sejak 15 tahun, neraca perdagangan Indonesia tembus USD35,34 miliar
Moneter –
Tertinggi sejak 2006, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia
tahun 2021 tembus angka 35,34 miliar dolar AS. “Tahun 2006 masih memegang rekor
tertinggi sekitar 39,37 miliar dolar AS," kata Kepala BPS Margo Yuwono,
Senin (17/1/2022).
Katanya, neraca perdagangan Indonesia pada tahun 2021 surplus
35,34 miliar dolar AS. Ini artinya, tertinggi sejak 15 tahun terakhir.
“Surplus tersebut berasal dari ekspor sepanjang 2021
yang mencapai 231,54 miliar dolar AS, naik 41,88 persen (yoy), dan impor 2021
sebesar 196,19 miliar dolar AS yang meningkat 38,59 persen,” ucap Margo.
Menurut data BPS, ekspor pertambangan dan lainnya
mencatatkan kenaikan tertinggi dibandingkan 2020 yakni sebesar 37 miliar dolar
AS atau naik 92,15 persen. Sebelumnya, sektor itu hanya menyumbang 19,73 miliar
dolar AS.
Beberapa sektor lainnya yang mendukung neraca
perdagangan surplus pada tahun lalu antara lain industri pengolahan sebesar 177
miliar dolar AS, sektor migas sebesar 12,27 miliar dolar AS, dan sektor
pertanian sebesar 4,23 miliar dolar AS.
Sementara itu, barang dengan jenis bahan baku atau
penolong mencatatkan impor terbesar yakni 147 miliar dolar AS atau naik 42,80
persen dibandingkan 2020.
“Bahwa surplus neraca perdagangan tertinggi sepanjang
tahun terjadi pada Oktober 2021 yakni sebesar 5,75 miliar dolar AS,” tutup Margo.