Moneter.co.id – Perusahaan kontruksi PT Hutama Karya (Persero) berencana akan menerbitkan obligasi senilai Rp3,5 triliun dalam waktu dekat ini.
Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero), I Gusti Ngurah Putra mengatakan, kita sudah diskusi dengan Kementerian Keuangan untuk mencari opsi pendanaan bagi proyek jalan tol Trans Sumatera. Namun, minggu depan kita ketemu lagi.
Menurutnya, rencana aksi korporasi tersebut dapat direalisasikan jika sudah mendapatkan persetujuan dari Kementerian Keuangan. Sebab, obligasi ini mendapat jaminan penuh dari pemerintah.
“Perseroan akan menggunakan dana yang berhasil dihimpun dari rencana penerbitan obligasi untuk menyelesaikan pembangunan empat ruas jalan tol Trans Sumatera,” ucapnya, Minggu (9/7)
Dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 100 Tahun 2014, pemerintah telah menugaskan HK untuk melakukan pekerjaan empat ruas jalan tol Trans Sumatera, yakni Medan-Binjai sepanjang 17 kilometer, Palembang-Indralaya 22 km, Bakauheni-Terbanggi Besar 140 km, dan Pekanbaru-Dumai 131 km.
I Gusti Ngurah Putra menjelaskan, pembebasan lahan ruas Palembang-Indralaya sudah rampung. Untuk ruas Medan-Binjai, masih ada beberapa seksi jalan yang belum diselesaikan pembebasan lahannya.
”Total kebutuhan dana yang kita perkirakan sekitar Rp83 triliun,” pungkasnya.
Sekedar informasi, HK menargetkan tiga ruas tol Trans Sumatera bisa beroperasi akhir tahun ini. Tiga ruas tersebut adalah tol Medan-Binjai, Palembang-Indralaya, dan sebagian ruas Bakauheni-Terbanggi Besar.
Rep.Hap
