Moneter.co.id – Kementerian
Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membagikan 110 paket Lampu Tenaga Surya
Hemat Energi (LTSHE) kepada warga Desa Sori Tatanga, Kabupaten Dompu, Nusa
Tenggara Barat (NTB). LTSHE 110 unit itu terbagi atas dua dusun yaitu Mada Oi
sebanyak 40 unit dan Bukit Sari sebanyak 70 unit.
Kepala Biro
Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama Kementerian ESDM Dadan
Kusdiana mengatakan, pembagian LTSHE ini diharapkan dapat memberikan penerangan
yang lebih baik bagi warga. Selama ini, warga kedua dusun tersebut hanya
memanfaatkan lampu minyak sebagai penerangan di malam hari.
“Pembagian dan
pemasangan LTSHE memang diperuntukkan untuk daerah-daerah yang tidak ada
jaringan ketenagalistrikan, minimal masyarakat merasakan terang bisa untuk
belajar malam,” kata Dadan di Jakarta, Minggu (19/11).
Sementara, Kepala
Desa Sori Tatanga, M. Tahir Manan mengungkapkan rasa terima kasihnya atas
perhatian pemerintah terhadap warga desa. “Selama ini Desa Sari Tatanga banyak
ditinggalkan warga karena belum adanya sambungan listrik. Sekarang warga sangat
senang, dan mau kembali kesini,” ujarnya.
Sekedar
informasi, Desa Sori Tatanga terletak di kaki gunung Tambora. Untuk mencapai
desa tersebut memakan waktu kurang lebih 5 jam perjalanan darat dari bandara
Bima. Adapun mata pencaharian penduduk bercocok tanam jagung. Sebanyak 110
paket telah semua rampung dipasang pada 18 November kemarin.
Program LTSHE
periode 2017-2018 diperuntukkan untuk sekitar 2.519 desa dengan 256.114 rumah
yang masih gelap gulita. LTSHE dipasang di 5 provinsi di Indonesia dan
diharapkan dapat melistriki 80.332 rumah. Sedangkan pada tahun 2018, pemasangan
LTSHE direncanakan untuk 15 provinsi dan dapat melistriki 175.782 rumah.
Di Nusa
Tenggara Barat, jumlah LTSHE yang akan diberikan sebanyak 863 unit. LTSHE ini
sangat cocok untuk rumah pedesaan yang secara geografis dan distrubusi
penduduknya tersebar serta sulit dijangkau jaringan PLN. (SAM)