Moneter.co.id – Batam Aero Technic, perusahaan yang bergerak di bidang perawatan dan perbaikan pesawat udara (Maintenance, Repair, and Overhaul/MRO) milik Lion Air Group berhasil menyelesaikan audit manajemen keselamatan dan keamanan yang diberikan oleh pengawas keselamatan penerbangan Amerika Serikat yaitu FAA (Federal Aviation Administration).
Sebagai base maintenance atau pusat perawatan seluruh armada pesawat Lion Air Group, kini BAT (Batam Aero Technic) telah memiliki sertifikasi dan spesifikasi operasi FAA 145 yang merupakan pengakuan tingkat global sebagai penyedia fasilitas dan perawatan dan perbaikan, serta perombakan. Dalam hal ini BAT mendapatkan sertifikasi dan spesifikasi operasi FAA 145 untuk Boeing 737.
Auditor Federal Aviation Administration yaitu Art J. Muzzicato dan Frank Baker merasa sangat puas karena BAT dapat melewati serta menyelesaikan kunjungan inspeksi dari FAA yang melingkup seputar operasionalnya dalam hal mainternance, repair, dan overhaul.
Hal ini membuat BAT menjadi pusat perawatan dan perbaikan pesawat udara dengan standard dan kelas internasional untuk tipe pesawat Boeing 737, serta menjadi sarana dan fasilitas yang mencapai Heavy Maintenance Visits (HMV).
Direktur Utama Batam Aero Technic I Nyoman Rai Pering mengatakan, Lion Air Group bersama dengan BAT kembali melanjutkan komitmen nya dalam menjaga dan memprioritaskan faktor keselamatan dan keamanan dalam dunia penerbangan, kini FAA telah mengakui kami sebagai pusat perawatan dan perbaikan pesawat udara yang memiliki kompetensi kualitas internasional.
“BAT akan terus melanjutkan kemajuan dalam hal praktik keselamatan dan perawatan penerbangan yang mencakup perbaikan mesin dan jenis armada pesawat lainnya untuk memberikan layanan Maintenance, Repair, dan Oveerhaul kelas dunia bagi pelanggan Batam Aero Technic dalam waktu dekat,” ujarnya diketerangan rilis yang Moneter.co.id terima, Selasa (11/7).
Sekedar informasi, sertifikasi FAA merupakan tanda pengakuan global bahwa sebuah usaha MRO dapat memenuhi syarat untuk melakukan perawatan, perbaikan dan perombakan di kompleks pesawat sipil.
BAT tentunya merasa bangga dan terhormat untuk menerima kepercayaan FAA terhadap kemampuan kami untuk memenuhi standar peraturan dan keselamatan yang merupakan faktor terpenting bagi pemegang saham utama kami yaitu para pelanggan.
BAT mulai beroperasi pada tahun 2014 sebagai pusat perawatan dan perbaikan meliputi Aircraft Service, Engine Service, Landing Gear Service, dan Component Service, yang dibangun oleh Lion Air Group diatas lahan seluas 40.000 m2.
Hingga saat ini hanggar BAT dapat menampung 12 pesawat narrow body dan 4 pesawat wide body secara bersamaan. MRO yang berada di bawah naungan Lion Air Group ini dapat mengakomodasi beberapa tipe pesawat seperti Boeing 737-300/400/500/600/700/800/900 ER, ATR 72-500/600, dan DHC 8.
“Kedepannya BAT akan mampu melayani pesawat dengan tipe A320 NEO dan CEO, A330, Boeing 737 MAX, dan Eurocopter E3135,” pungkasnya.
Rep.Top