Moneter.co.id – Pada saat merenovasi rumah, ada beberapa keluarga yang memaksa untuk tetap tinggal meski rumah sedang direnovasi tersebut. Jika Anda salah satunya, ada beberapa hal yang harus Anda tanggung risikonya seperti berikut ini:
Kesulitan Mengakses Air Bersih
Ketika rumah dibangun biasanya akses air bersih bisa sangat terganggu. Sudah pasti hal ini adalah hal yang tidak baik, apalagi jika Anda memiliki anak kecil.
Berbagai macam kebutuhan untuk mandi, makan dan minum harus selalu mengutamakan kebersihan. Kebersihan juga menyangkut penggunaan kamar mandi. Akan sangat tidak nyaman jika Anda tinggal di rumah yang kamar mandinya belum dapat digunakan.
Ruang Gerak yang Terbatas
Saat melakukan renovasi secara besar-besaran sudah pasti rumah akan penuh dengan pondasi bangunan. Bentuk pondasi yang besar bisa membatasi ruang gerak Anda, apalagi jika ditambah dengan lantai rumah yang ikut dibongkar, pasti pergerakan Anda menjadi kurang nyaman.
Pondasi biasanya dibuat dari beton dan besi, tentu saja akan berisiko besar untuk Anda yang memiliki buah hati dan tinggal di dalamnya.
Material Berbahaya
Ketika renovasi rumah, akan banyak debu yang bertebaran dan berbahaya untuk kesehatan, apalagi untuk kesehatan. Selain itu material bangunan yang lain seperti cat yang digunakan untuk melapisi perabot dan dinding juga akan berbahaya untuk Anda karena memiliki kandungan racun.
Mungkin Anda tidak pernah sadar jika bau cat yang Anda hirup secara terus menerus dalam jangka panjang bisa menimbulkan efek negatif pada kesehatan tubuh. Biasanya, ruangan yang baru saja di cat harus didiamkan selama 24 lamanya agar bau menjadi hilang.
Rep.Hap/Rumahku.com
