Minggu, Oktober 5, 2025

Kantongi Rp 160 Miliar, Laba Bank Mantap Naik 216 Persen di 2017

Must Read

Moneter.co.id – PT Bank Mandiri Taspen (Mantap)
meraih laba bersih mencapai Rp160 miliar tahun 2017.
 Pencapaian ini meningkat 216% dibandingkan
capaian tahun 2016.

Direktur Utama Bank Mantap Josephus
K Triprakoso setelah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) menjelaskan
melonjaknya laba itu karena didorong pertumbuhan kredit pensiunan sebagai
pemacu utama.

“Pertumbuhan kredit mencapai Rp10,5
triliun pada akhir tahun 2017 atau tumbuh 113% jika dibandingkan periode sama
tahun lalu sebesar Rp4,92 triliun,” kata Jos di Kuta, Kabupaten Badung, Senin
(19/3),

Besarnya kontribusi kredit di bank
yang dulunya bernama Bank Sinar Harapan Bali itu mengingat segmen pensiunan
merupakan bisnis utama bank dengan induk perusahaan Bank Mandiri dan Taspen
itu.

Bank Mantap mencatat penyaluran
kredit pensiunan tahun lalu mencapai Rp8,51 triliun atau tumbuh 210%. 
Selain itu, realisasi pembiayaan mikro
mencapai Rp1,05 triliun dan sektor ritel mencapai Rp940 miliar dengan rasio
kredit bermasalah diklaim masih aman mencapai 0,65%. “Laba juga ditopang
pendapatan operasional lainnya yang naik menjadi Rp156,5 miliar,” imbuh
Jos.

Bertumbuhnya penyaluran kredit itu,
lanjut Jos, turut mendorong peningkatan aset menjadi Rp13,6 triliun dari Rp7,39
triliun tahun sebelumnya. 
Perolehan laba bersih tersebut
membuat perseroan dapat membagikan bagi hasil atau dividen kepada pemegang
saham sebesar Rp16 miliar atau 10% dari laba bersih. “Penetapan besaran
dividen itu sudah memperhatikan kebutuhan likuiditas perusahaan untuk ekspansi
tahun ini,” ucapnya.

Pembagian dividen itu, kata dia,
juga sudah mempertimbangkan rasio kecukupan modal (CAR) yang saat ini mencapai
22,3% sehingga modal di bank yang berkantor pusat di Jalan Melati Denpasar itu
dinilai masih sehat.

Sementara, dalam rapat tersebut
juga mengubah susunan pengurus yakni untuk posisi komisaris independen yang
salah satunya diisi I Wayan Deko Ardjana kini akan diduduki Zudan Arif
Fakhrulloh.

Selain itu RUPST juga memutuskan
pemberhentian dengan hormat salah satu posisi direksi yakni Ida Ayu Kade Karuni
karena memasuki masa pensiun yang digantikan oleh Iwan Soeroto.

 

 

(HAP)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Latest News

GIIAS Hadirkan Informasi dan Inovasi Otomotif Terbaru Bagi Pelajar dan Mahasiswa Lewat Education Day

Rangkaian pameran otomotif GIIAS Bandung 2025 yang resmi dibuka pada 01 Oktober hingga 05 Oktober 2025 di Sudirman Grand...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img