Moneter.id
– PT
Kopi Sembilan Delapan Indonesia (KSDI) pemilik jaringan Kopi 98 dan Syndicate
Koffie hari ini, Kamis (18/6/2020) akan melepas sebagian sahamnya di ‘pasar
bursa’ Santara.
Santara merupakan platform equity crowdfunding pertama yang berizin dan diawasi
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berdasarkan Surat Keputusan Nomor:
KEP-59/D.04/2019.
Founder
sekaligus Direktur Utama KSDI Heriyono Nayottama mengatakan, pihaknya akan
melepas sebagian saham untuk melakukan ekspansi bisnis. Pelepasan saham akan
dilakukan hari ini, pukul 14:00 WIB.
“Rencananya dana dari hasil pelepasan sebagian
saham tersebut akan kami gunakan untuk membuka sekitar empat kedai baru yang
akan tersebar disejumlah daerah,” kata dia melalui keterangan tertulis,
Kamis (18/6/2020).
Heriyono menambahkan, saat ini pihaknya memiliki satu
gerai Kopi 98 yang berlokasi di wilayah Graha Raya, Bintaro, Tangerang Selatan
dan satu gerai Syndicate Koffie di Pasar Segar Graha Raya, Bintaro.
Dia menjelaskan, sejumlah lokasi yang saat ini sedang
dibidik untuk melakukan ekspansi adalah Jakarta, Klaten (Jawa Tengah), dan
Yogyakarta.
“Kami akan terus berusaha tumbuh untuk ikut
meramaikan pertumbuhan kedai kopi di Tanah Air. Kami melihat bisnis kedai kopi
cukup menjanjikan ke depannya, oleh sebab itu kami perlu melakukan
ekspansi,” jelas dia.
Menurut Heriyono, Kopi 98 resmi berdiri dan beroperasi
pada 1 Maret 2017. Konsep desain interior yang ditonjolkan adalah nasionalis.
“Kami menonjolkan aspek nasional, di antaranya
dengan memajang banyak foto pahlawan. Kami juga menyediakan buku-buku untuk
bisa dibaca sambil menikmati secangkir kopi enak dan nikmat racikan barista
kami,” kata dia.
Sedangkan Syndicate Koffie, lanjut Heriyono, belum
lama berdiri. Syndicate Koffie merupakan unit usaha Kopi 98 namun dengan segmen
pasar yang berbeda.