Moneter.co.id – Travis
Kalanick, pendiri Uber Technologies
Inc, berencana akan menjual hampir sepertiga sahamnya di perusahaan jasa
transportasi berbasis aplikasi tersebut dengan nilai 1,4 miliar dolar Amerika
Serikat (AS).
Dikutip
dari laman Reuters,
Jumat (05/01), penjualan saham Kalanick adalah bagian dari kesepakatan dengan
sekelompok investor yang dipimpin oleh SoftBank Group Corp, yang mengambil
17,5% saham di Uber, sebagian besar dengan membeli saham dari investor awal dan
karyawan.
“SoftBank
pekan lalu mendapat persetujuan dari pemegang saham yang bersedia menjual, dan
kesepakatan akan ditutup awal tahun ini,” kata Uber.
Kalanick
telah menawarkan untuk menjual separuh dari total sahamnya, namun karena ada
batasan berapa banyak SoftBank akan membeli, dia hanya akan menjual 29%.
Investor lain juga tidak bisa menjual saham sebanyak yang mereka harapkan
karena minat untuk melego sangat banyak.
Namun,
seorang juru bicara Kalanick menolak berkomentar. Sedangkan SoftBank tidak bisa
dihubungi untuk memberikan komentar. Penjualan
saham Kalanick akan menghasilkan sekitar USD1,4 miliar. Kalanick sendiri masih
berada di dewan direksi.
Kesepakatan
SoftBank memberi nilai Uber sebesar USD48 miliar, mendapat diskon 30% dari
valuasi terakhirnya sebesar USD68 miliar. Namun, konsorsium investor juga
menghasilkan investasi baru sebesar USD1,25 miliar sehingga valuasinya akan
menjadi lebih tinggi.
(HAP)