Moneter.co.id – Kasikornbank Public Limited Company, lembaga perbankan asal Thailand baru saja melakukan penandatanganan perjanjian pembelian saham bersyarat (conditional sale purchase agreement/CSPA) dengan PT Alim Investindo, pemegang saham PT Bank Maspion Indonesia Tbk (BMAS).
Pada perjanjian itu, Alim Investindo bakal melepas sekitar 9,99% saham atau sekitar 443.901.808 saham dari total modal ditempatkan dan disetor kepada Kasikornbank.
Direktur Bank Maspion, Sri Redjeki mengatakan, penyelesaian transaksi akan diseleisaikan dalam 10 hari kerja setelah semua syarat dalam perjanjian dipenuhi. Jika dalam keadaan apapun tidak lebih lambat dari 30 hari kalender sejak 28 Agustus 2018.
Ia menjelaskan, dengan transaksi ini, diharapkan dapat memberikan akses yang lebih luas kepada layanan jasa perbankan kepada investor Thailand yang telah melaksanakan investasinya di Indonesia.
“Terutama investasi yang dilakukan di lokasi yang sama dengan lokasi kantor pusat perusahaan,” katanya dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (29/8).
Dirinya mengatakan, melalui transaksi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja perseroan. Mengacu pada kinerja saham perseroan, sejak 3 hari lalu saham BMAS mulai menunjukkan pergerakannya.
“Pada tanggal 25 Agustus lalu, saham Bank Maspion diperdagangkan di level Rp380 per saham dan terus merangkak naik hingga menyentuh angka Rp470 atau naik 17,5%,” pungkasnya. (Hap)