Minggu, Oktober 5, 2025

Survey Perbankan: Biaya Kredit Turun 1 Basis Poin di Kuartal III 2017

Must Read

Moneter.co.id – Bank Indonesia (BI) memproyeksikan bahwa biaya kredit atau cost of loanable fund di kuartal III 2017 akan mengalami penurunan sebesar 1 basis poin menjadi 9,47%. Hasil ini setelah BI melakukan survei perbankan kepada 41 bank umum yang berkantor pusat di Jakarta dan memiliki pangsa pasar 80% dari total kredit bank umum. Sementara untuk biaya dana atau cost of fund dalam rupiah diprediksi akan tetap berada di angka 6,20%.

Berdasarkan keterangan resmi BI di Jakarta, Senin (17/7), dijelaskan seiring dengan stabilnya suku bunga dana dalam rupiah, rerata suku bunga kredit modal kerja pada kuartal tiga tahun ini diprediksi stabil di level 11,95%. Untuk suku bunga kredit investasi juga diproyeksi stabil di level 12,40%.

“Untuk suku bunga kredit, konsumsi diprediksi turun 4 basis poin menjadi 14,74%. Penurunan tertinggi diproyeksi akan berada pada kredit multi guna yang bakal mengalami penurunan 37 basis poin dan juga KPR/KPA yang diproyeksi turun 10 basis poin,” tulisnya.

Sementara itu, cost of fund dan cost of loanable fund dalam mata uang US$ diperkirakan naik masing-masing 5 basis poin dan 3 basis poin di kuartal tiga tahun ini. 

Hal tersebut bakal mendorong kenaikan suku bunga kredit moda kerja, kredit investasi, dan kredit konsumsi masing-masing sebesar 3 basis poin, 4 basis poin, dan 6 basis poin. Suku bunga kartu kredit diproyeksikan stabil di angka 26,35% dan kredit Tanpa Agunan (KTA) di level 19,51%.

Rep.Hap

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Latest News

GIIAS Hadirkan Informasi dan Inovasi Otomotif Terbaru Bagi Pelajar dan Mahasiswa Lewat Education Day

Rangkaian pameran otomotif GIIAS Bandung 2025 yang resmi dibuka pada 01 Oktober hingga 05 Oktober 2025 di Sudirman Grand...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img