Moneter.id – Hyundai
Motor Co mencatat
penurunan penjualan pada Mei 2020 sebesar 39 persen tahun ke tahun (yoy) menjadi 217.510 unit kendaraan terjual secara global.
Dilansir dari
Reuters dan Yonhap, penurunan penjualan dari pabrikan mobil asal
Korea Selatan itu disebabkan wabah virus corona terus menekan permintaan di
pasar-pasar utama.
Meski demikian, pembuat mobil nomor satu di Korea
Selatan ini mengklaim bahwa penjualannya sempat meningkat sekitar 30 persen
dari 167.693 kendaraan di April 2020.
Penjualan domestiknya naik 5 persen yoy, dipimpin oleh model-model populer seperti sedan Grandeur
dan model-model baru seperti All-New Elantra dan sedan G80 merek premium
Genesis.
Namun, penjualan luar negeri turun 50 persen yoy karena lemahnya permintaan mobil dari melambatnya kegiatan
ekonomi yang dipengaruhi COVID-19, kata pembuat mobil itu dalam sebuah
pernyataan.
Ekspor mobil Korea Selatan pada bulan Mei turun
54 persen yoy, meskipun penjualan kembali secara berurutan di dealer di
negara-negara besar.
Hal ini didukung dengan meningkatnya inventaris
dari penjualan rendah pada bulan sebelumnya dan penurunan permintaan di pasar
utama seperti AS dan Eropa.
Sementara, Kia Motors yang merupakan adik
perusahaan Hyundai Motor mengumumkan
penjualan Mei sementara terjual 160.913 kendaraan, turun 33 persen dari tahun
lalu. Sementara, penjualan domestik naik 19 persen dan penjualan luar negeri
turun 44 persen. (Ant)