Moneter.id – Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menggandeng biro
perjalanan wisata online Tiket.com untuk mengejar target kunjungan wisatawan
mancanegara (wisman) hingga 20 juta orang pada 2019.
“Performa
bisnis sebuah industri tergantung dua hal yakni regulasi dan teknologi.
Pemerintah wajib mendukung start up
yang kepemilikannya masih dikuasai anak negeri,” kata Menteri Arief Yahya pada
penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama (MoU) dengan Chief Marketing Officer
(CMO) Tiket.com Gaery Undarsa di Menara BCA, Jakarta, Senin (4/3/2019).
Menurut Menpar Arief Yahya, pelaku usaha dan
pemerintah harus bekerja sama untuk membangun industri, terutama pariwisata.
Lebih jauh, lanjutnya, Indonesia saat ini sedang
mengarah pada pengembangan tourism 4.0 yang mengedepankan peran anak muda.
Alasannya, survei pengguna tourism 4.0 secara internasional menunjukkan porsi
milenial mencapai 50%. “Karena itu perlu langkah cepat dilakukan untuk
menjangkau pasar yang lebih luas,” katanya.
Menpar Arief Yahya menyebutkan, solusi untuk
menggaet pasar milenial adalah meningkatkan kerja sama industri dengan pelaku
usaha lain seperti duta besar perwakilan, selebritas, ataupun komunitas.
“Peningkatan kerja sama dalam bisnis itu bisa
meminimalkan ongkos akuisisi menjadi lebih murah dan lebih cepat,” ujar Menpar.
Sementara, Gaery menyatakan akan mengadaptasi
program pemerintah dalam kerja sama tersebut. “Semua promo akan kami luncurkan
secara cepat, kami sudah siap,” kata Gaery.
Program yang akan menjadi andalan Tiket.com adalah
mendorong low cost terminal untuk
penerbangan biaya murah, peningkatan wisata perbatasan terutama di Kepulauan
Riau, serta paket wisata untuk 15 destinasi nasional. Nantinya, konsumen bakal
mendapatkan kode promo untuk potongan harga.
Gaery menjelaskan, 15 destinasi dimaksud yakni
destinasi yang sedang menjadi prioritas pengembangan pemerintah meliputi
Bandung, Bali, Jakarta, Kepulauan Riau, Joglosemar (Jogja-Solo-Semarang),
Wisata Bahari (Wakatobi-Bunaken-Raja Ampat), Medan, Makassar, Lombok,
Banyuwangi, Danau Toba, Manado, Palembang, Labuan Bajo, dan Padang.
Program Tiket.com, kata Gaery, bertujuan untuk
menarik kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) serta wisatawan nusantara
(wisnus). Terutama ke destinasi yang sudah disepakati tersebut.
“Kami akan spesialisasi semua yang berhubungan dengan
Wonderful Indonesia, dari tiket pesawat, hotel, sampai penggunaan terminal
biaya rendah, dan akomodasinya. Detailnya bakal ada di aplikasi,” ujar Gaery.