Minggu, Oktober 5, 2025

AirAsia Tarik Penjualan Tiket dari Traveloka

Must Read

Moneter.id – Direktur Utama AirAsia Indonesia Dendy Kurniawan menyatakan
maskapainya akan menarik penjualan tiketnya secara permanen dari online travel
agent Traveloka.

“Penarikan tersebut meliputi seluruh rute
penerbangan di semua jaringan AirAsia, dan keputusan ini didasari hilangnya
tiket AirAsia secara misterius di Traveloka untuk kedua kali dalam dua minggu
terakhir,” ucapnya di Jakarta, Senin (4/03).

Menurutnya, hilangnya penerbangan AirAsia tentunya
mencederai kerja sama antara Traveloka. Pihak Traveloka seperti tidak
menunjukkan itikad baik.

“Traveloka menolak memberikan penjelasan resmi
meskipun sebelumnya kami beberapa kali mencoba meminta klarifikasi,” katanya.

Dendy menambahkan peniadaan beberapa penerbangan
AirAsia Indonesia oleh Traveloka menunjukkan dengan jelas sikap diskriminatif
dan berat sebelah. “Kami mengamati pesan-pesan di media sosial yang disampaikan
pelanggan tentang ketidaktersediaan tiket AirAsia justru direspons dengan
rekomendasi dari Traveloka untuk memesan tiket maskapai lain. Oleh karena itu,
sebagai bentuk solidaritas, AirAsia secara grup menarik penjualan seluruh tiket
AirAsia dari Traveloka efektif mulai saat ini,” katanya.

Para pelanggan yang ingin membeli tiket AirAsia
dihimbau untuk memesan langsung melalui situs airasia.com atau aplikasi mobile AirAsia.

“Situs airasia.com dan aplikasi mobile AirAsia
merupakan pilihan yang lebih baik yang mana traveler dapat memesan tiket langsung
dari kami di harga yang paling murah, mendapatkan jatah bagasi 15 kg untuk
penerbangan domestik di Indonesia, serta mendapatkan promosi diskon hotel,”
katanya.

Hilangnya tiket AirAsia dari Traveloka untuk pertama
kali terjadi pada  14-17 Februari 2019,
yang bertepatan dengan masa peningkatan taraf (upgrade) sistem pemesanan pada 16 Februari 2019 yang berlangsung
selama 13 jam.

Kemudian Traveloka merujuk pada 13 jam masa
perbaikan ini sebagai alasan hilangnya penerbangan AirAsia dari situs mereka ketika
menjawab pertanyaan pelanggan.

Namun, penerbangan AirAsia kembali hilang untuk yang
kedua kali dari Traveloka tanpa penjelasan pada 2 Maret 2019 jauh setelah upgrade sistem AirAsia selesai.

“Kompetisi seharusnya bebas dan adil sehingga
konsumen dapat diuntungkan dengan penawaran yang lebih baik. Jangan sampai
monopoli membunuh kompetisi dan membuat para traveler  dirugikan,” katanya.

Sementara itu, Direktur Humas Traveloka Sufintri
Rahayu menyayangkan keputusan AirAsia. “Kami menyayangkan salah satu mitra
maskapai kami, yaitu AirAsia  menarik
penjualan tiket di platform kami,” katanya.

Ia mengatakan sangat memprioritaskan kerja sama yang
berkelanjutan dengan seluruh stakeholders kami termasuk para mitra.

Sufintri mengatakan saat ini pihaknya terus berupaya
agar pelanggan dapat kembali menikmati pilihan maskapai yang  tersedia.

“Pada saat bersamaan, kami telah meminta waktu untuk
berdialog dengan AirAsia sejak akhir pekan ini agar mendapatkan solusi terbaik
untuk kedua belah pihak,” tegasnya.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Latest News

GIIAS Hadirkan Informasi dan Inovasi Otomotif Terbaru Bagi Pelajar dan Mahasiswa Lewat Education Day

Rangkaian pameran otomotif GIIAS Bandung 2025 yang resmi dibuka pada 01 Oktober hingga 05 Oktober 2025 di Sudirman Grand...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img