Minggu, Oktober 5, 2025

Agar ekonomi cepat bangkit, Menparekraf turunkan masa karantina dari 5 hari jadi 3 hari

Must Read

Moneter
Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif berencana menurunkan masa karantina yang
sebelumnya 5 hari menjadi 3 hari bagi pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) yang
datang ke tanah air.

“Penurunan masa karantina tersebut nantinya akan
diumumkan melalui Surat Edaran dari Satgas COVID-19,” kata Menteri Pariwisata
dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga
Salahuddin Uno, saat Weekly Press Briefing yang digelar secara virtual, Senin
(14/2/2022).

Kata Sandi, sesuai hasil rapat terbatas dengan
Presiden Joko Widodo, aturan PPKM Level 3, 2, dan 1 akan disesuaikan untuk
menjaga keseimbangan antara kesehatan dan ekonomi. Namun mulai diberikan
kelonggaran agar Aktivitas masyarakat terutama perekonomian bisa menggeliat
kembali.

“Untuk WFO (work
from office
) yang tadinya 25 persen untuk PPKM level 3, akan ditingkatkan
menjadi 50 persen. Juga penerapan di beberapa tempat umum dan tempat lainnya.
Masyarakat dapat melakukan aktivitas dengan kehati-hatian dan kewaspadaan,
tetap dapat dilakukan selama menerapkan protokol kesehatan yang ketat, sehingga
momen ini menjadi tolak ukur kebangkitan ekonomi di tanah air,” ujarnya.

Selain itu Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan pemerintah
akan menurunkan masa karantina menjadi 3 hari dimana sebelumnya diberlakukan
selama 5 hari. Kabar baik lainnya, jika situasi terus membaik penurunan hari
karantina sepenuhnya ke 3 hari akan diusulkan menjadi bebas karantina pada 1
April 2022 dengan syarat vaksinasi dosis 2 dan booster.

“Penurunan masa karantina 3 hari berlaku bagi yang
sudah booster dan tetap melakukan exit
test
PCR di hari ketiga. Dan di hari kelima melakukan tes PCR mandiri. Jika
situasi terus membaik. Mohon ini menjadi acuan dan pedoman bagi industri. We are heading into the right direction
namun tetap hati-hati yang perlu ditingkatkan adalah penerapan protokol
kesehatan. Karena kami mendapat laporan tingkat kepatuhan masyarakat terhadap
prokes menurun drastis hingga 50 persen,” katanya.

Terkait Evaluasi Program Warm Up Vacation Bali, Menparekraf juga mendapatkan respons yang
baik dari peserta yang berasal dari Jepang terkait skema penanganan kedatangan
PPLN dengan sistem Bubble Bali.

Hingga hari ini penerbangan Garuda Indonesia rute Narita-Denpasar terjadwal satu kali
(1x) penerbangan langsung setiap pekan pada Kamis dengan menggunakan pesawat
berbadan lebar (Wide Body)
berkapasitas hingga 251 seats.

Kemudian pada tanggal 16 Februari 2022, akan ada
penerbangan internasional dari Singapura ke Bali menggunakan maskapai Singapore
Airlines.

“Adapun terkait minat
berwisata ke Indonesia, wisatawan mancanegara khususnya WN Jepang berharap agar
masa karantina lebih dipersingkat, Return
Home Policy
di Jepang masih bersifat fluktuatif pada kondisi pandemi di
Indonesia, masih terkendala bahasa pada platform aplikasi peduli lindungi,
platform e-Visa, serta biaya PCR di
Jepang yang relatif jauh lebih mahal,” ujarnya.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Latest News

GIIAS Hadirkan Informasi dan Inovasi Otomotif Terbaru Bagi Pelajar dan Mahasiswa Lewat Education Day

Rangkaian pameran otomotif GIIAS Bandung 2025 yang resmi dibuka pada 01 Oktober hingga 05 Oktober 2025 di Sudirman Grand...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img