Senin, Oktober 6, 2025

Menparekraf Gelar Pertemuan Bisnis dengan Investor di Qatar

Must Read

MONETER

Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata
dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baprekraf) melakukan pertemuan bisnis untuk
membahas peluang kerja sama dengan pelaku bisnis dan investor di Doha, Qatar.

 

Pertemuan tersebut antara lain business meeting dengan Qatar Airways, Qatar Investment Authority
(QIA), Power International Holding (PIH), serta para travel agent & tour
operator Timur Tengah.

 

“Pertemuan ini dibahas isu-isu strategis antara lain
joint marketing antara Kemenparekraf
dan Qatar Airways yang memiliki rute ke 160 negara di seluruh dunia,” kata Menteri
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
(Menparekraf/Kabaprekraf) Sandiaga Salahuddin Uno di keterangan resminya akhir
pekan lalu.

 

Kerja sama tersebut akan ditindaklanjuti dengan
penyusunan Memorandum of Cooperation (MoC)
seusai perhelatan Piala Dunia 2022.

 

Dalam meeting dengan Qatar Airways juga dibahas
mengenai peningkatan konektivitas dari Qatar selaku hub penerbangan internasional
ke destinasi Indonesia terutama ke 5 Destinasi Super Prioritas

 

“Saya menyampaikan, salah satu masalah bagi
wisatawan adalah tingginya harga tiket pesawat namun dengan banyaknya
penerbangan atau banyaknya kursi, akan menjadi banyak pilihan konektivitas dan
itu bisa menjadikan harga tiket turun,” kata Menparekraf Sandiaga.

 

Selain itu, Menparekraf juga bertemu dengan Qatar
Investment Authority (QIA) dan Power International Holding (PIH), pertemuan itu
membahas mengenai investasi bidang pariwisata untuk pengembangan 5 Destinasi
Pariwisata Super Prioritas serta investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)
Pariwisata.

 

“Pertemuan bisnis ini diharapkan dapat mendatangkan
minat para wisatawan dan investor mitra bisnis parekraf di Qatar terhadap
sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia. Serta dapat menjalin kerja
sama dengan mitra bisnis pariwisata di Qatar untuk mendukung kebangkitan
ekonomi dan terbukanya lapangan kerja yang ditargetkan sebanyak 1,1 juta tahun
ini dan 4,4 juta di tahun 2024,” ujarnya.

 

Selanjutnya, Menparekraf Sandiaga melakukan dialog
bersama Tour Operator Qatar yang menjual paket-paket wisata destinasi
Indonesia. Menparekraf memperoleh masukan untuk menyusun strategi bersama untuk
menarik wisatawan mancanegara asal Qatar.

 

Terkait status Qatar yang merupakan hub
internasional dengan kekuatan dari Qatar Airways selaku salah satu maskapai
dengan rute penerbangan terbanyak di dunia dan juga banyaknya ekspatriat yang
bekerja Qatar.

 

“Ada beberapa masukan strategi pemasaran
pascapandemi terkait minat wisatawan asal Qatar, antara lain wisata alam (nature), honeymooners, sport dan luxury tourism, ada juga masukan dari
para Tour Operator Qatar terkait tingginya harga tiket sehingga paket-paket ke
Indonesia menjadi kurang kompetitif,” ucap Menparekraf.

 

Selain itu katanya, para Tour Operator Qatar juga
mengusulkan agar dilaksanakan kegiatan Business Matching dengan Tour Operator
Indonesia, sehingga mereka dapat saling berdiskusi dan memberikan update
mengenai minat wisman di originasi dan produk-produk maupun paket pariwisata
terbaru di Indonesia.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Latest News

UmrahCash dan VIDA Hadirkan Solusi Aman & Praktis

UmrahCash berkolaborasi dengan VIDA, penyedia identitas digital terkemuka di Indonesia, menghadirkan dompet digital syariah yang aman dan praktis khusus...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img