Selasa, September 30, 2025

Bunga Perbankan Besar, Petani Masih Sulit Raih Pinjaman

Must Read

Moneter.co.id – Indonesia dikenal sebagai salah satu negara agraris terbesar di dunia karena hasilnya yang sangat melimpah. Namun, kenyataannya, para petani di Indonesia masih belum sejahtera, bahkan masuk dalam kategori miskin dibandingkan masyarakat pada umumnya.

Terkait hal itu, pemerintah diminta untuk meningkatkan kesejahteraan petani, mulai dari asuransi untuk petani, pembelian pangan secara langsung dan kemudahan akses permodalan bagi petani.

Hanya saja, implementasi pemberian kredit untuk petani di Indonesia belum terpenuhi dengan baik. Sistem peminjaman dari bank di Indonesia saat ini masih sulit diakses oleh para petani. Hal ini menyebabkan lintah darat atau tengkulak dengan mudah mengambil untung yang sangat banyak dari petani.

CEO Crowde, perusahaan start-up bergerak di bidang agrikultur Yohanes,  Kamis (18/5) mengatakan, kualitas hidup para petani menurun karena tidak bisa menikmati hasil kerja keras mereka secara utuh akibat besarnya bunga pinjaman. 

Platform investasi, Crowde juga menawarkan investasi murah untuk masyarakat Indonesia, mulai dari Rp10,000, selain sudah membantu para petani kemudian, keuntungan antara petani dan investor akan dibagi saat hasil panen dengan periode dan ekspektasi keuntungan yang telah ditetapkan.

“Petani yang bergabung dalam platform ini telah terseleksi. Mereka telah memiliki pasar untuk hasil panennya, sehingga para investor tak perlu takut dalam hal pemasaran,” pungkas Yohanes.

Rep.Hap

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Latest News

Lepas Ekspor Produk Olahan Susu dari Cikarang, Mendag Busan : Ini Bukti Daya Saing Produk Mamin Indonesia

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso melepas ekspor empat kontainer susu bubuk dan susu kental manis produksi PT Frisian Flag...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img