Moneter.id – Indeks Harga Saham Gabungan
(IHSG) IHSG berhasil menguat selama sepekan kemarin, meski nilai tukar rupiah
kembali melemah dihadapan dolar Amerika Serikat (AS) pada pekan ini, Jumat
(24/8/2018), US$ 1 dibanderol Rp 14.637 (-0,08%) pada pukul 16:00 WIB. Hingga
akhir minggu ini IHSG ditutup dengan kenaikan 184 poin pada level 5.968
(+3,19%).
Dilansir CNBCIndonesia,
Minggu (26/8), berikut lima saham yang transaksinya paling ramai dilihat dari
besarnya nilai perdagangan (by value) pada akhir minggu ini:
1. PT Telekomunikasi
Indonesia Tbk (TLKM)
Saham TLKM berhasil menutup perdagangan minggu
ini dengan pelemahan di harga Rp 3.290 per unit saham atau selama sepekan turun
60 poin (-1,79%) dengan nilai perdagangan mencapai Rp 2,36 triliun dengan
volume transaksi sebanyak 705 juta unit. Investor asing masih mencatatkan
jual bersih (net sell) pada saham TLKM sebesar Rp 479 miliar sepekan ini.
2. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
Saham BBCA berhasil menutup perdagangan minggu
ini dengan penguatan di harga Rp 25.075 per unit saham atau selama sepekan naik
1.700 poin (+7,27%) dengan nilai perdagangan mencapai Rp 2,29 triliun dengan
volume transaksi sebanyak 95 juta unit. Investor asing masih mencatatkan
beli bersih (net buy) pada saham BBCA sebesar Rp 948 miliar sepekan ini.
3. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
Saham BBRI berhasil menutup perdagangan minggu
ini dengan penguatan di harga Rp 3.270 per unit saham atau selama sepekan naik
220 poin (+7,21%) dengan nilai perdagangan mencapai Rp 1,73 triliun dengan
volume transaksi sebanyak 542 juta unit. Investor asing masih mencatatkan
beli bersih (net buy) pada saham BBRI sebesar Rp 124 miliar sepekan ini.
4. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
Saham BMRI berhasil menutup perdagangan minggu
ini dengan penguatan di harga Rp 6.775 per unit saham atau selama sepekan naik
75 poin (+1,11%) dengan nilai perdagangan mencapai Rp 1,38 triliun dengan
volume transaksi sebanyak 204 juta unit. Investor asing masih mencatatkan
jual bersih (net sell) pada saham BMRI sebesar Rp 170 miliar sepekan ini.
5. PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP)
Saham INKP berhasil menutup perdagangan minggu
ini dengan penguatan di harga Rp 19.000 per unit saham atau selama sepekan naik
1.400 poin (+7,95%) dengan nilai perdagangan mencapai Rp 1 triliun dengan
volume transaksi sebanyak 54 juta unit. Investor asing masih mencatatkan
beli bersih (net buy) pada saham INKP sebesar Rp 318 miliar sepekan ini.
(HAP)