Moneter.id
– PT
Bank BTPN Tbk (BTPN) mencatatkan laba
bersih konsolidasi sebesar Rp1,749 triliun di akhir tahun 2020
lalu. Laba ini anjlok sebesar 31,99% dibanding akhir tahun 2019 yang
tercatat sebesar Rp2,572 triliun.
Berdasarkan keterangan perseroan dalam laporan
keuangannya di Jakarta, Senin (1/3), sehingga laba per saham dasar turun
menjadi senilai Rp217 dibanding akhir tahun 2019 yang tercatat senilai Rp327.
“Total pendapatan bunga bersih sepanjang tahun 2020
tercatat sebesar Rp10,624 triliun atau turun 3,3% dibanding tahun 2019
yang tercatat sebesar Rp10,991 triliun,” tulisnya.
Sedangkan beban operasional sebesar
Rp7,99 triliun atau naik 14,96% dibanding akhir tahun 2019 yang
tercatat sebesar Rp6,95 triliun. Sehingga laba operasional turun 34,73%
menjadi sebesar Rp2,63 triliun.
Sementara itu, dana pihak ketiga (DPK) tercatat
sebesar Rp100,6 triliun atau tumbuh 15,8% dibanding akhir tahun 2019 yang
tercatat sebesar Rp86,8 triliun.
Kemudian total kredit tercatat sebesar
Rp126,68 triliun atau turun 4,5% dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat
sebesar Rp132,76 triliun,
Hasilnya, aset perseroan tercatat sebesar
Rp183,16 triliun atau tumbuh 0,84% dibanding akhir tahun 2019, yang
tecatat sebesar Rp181,63 triliun.
Selain itu, perseroan juga mencatat rasio pemodalan
atau KPMM sebesar 25,19%, NPL Gross 1,15%, NPL Nett 0,53%, ROA 1,01%, ROE 5,68%
dan NIM 4,44%.