Moneter.id – PT Adira Dinamika MultiFinance Tbk (Adira Finance) mencetak laba bersih sebesar Rp1,4
triliun hingga kuartal III/2019. Pencapaian ini meningkat sebesar 5% dari
periode yang sama tahun 2018.
Sementara, pendapatan bunga
perseroan meningkat 11% menjadi Rp8,93 triliun, sementara beban bunga naik 15%
menjadi Rp3,55 triliun.
Kata Direktur Keuangan Adira
Finance I Dewa Made Susila, pendapatan bunga bersih naik 9% menjadi Rp5,38
triliun, sehingga menghasilkan margin bunga bersih 14,0%.
“Untuk beban operasional naik 6%
menjadi Rp 2,68 triliun, yang menghasilkan pertumbuhan laba usaha bersih
sebesar 8%,” katanya di Jakarta, Kamis (24/10).
Lanjutnya, angka kredit
bermasalah atau non performing loan (NPL) perusahaan berada di
1,8% dari piutang yang dikelola pada kuartal III/2019 atau tidak berubah dari
tahun sebelumnya.
“Total pinjaman kami Adira
Finance naik 6% menjadi Rp22,85 triliun di kuartal III/2019. Total pinjaman
bank meningkat sebesar 22% menjadi Rp12,9 triliun, yang terdiri dari 39% dari
pinjaman dalam negeri dan 61% dari pinjaman luar negeri,” paparnya.
Lebih jauh, katanya, pada awal
Oktober 2019, kami telah menerbitkan obligasi sejumlah Rp1,192 triliun dari
Program Obligasi Berkelanjutan IV Tahap VI. “Oleh karena itu, kami telah
menyelesaikan dan menggunakan seluruh Program Obligasi Berkelanjutan IV
kami,” ujarnya.
Sehingga, lanjut Made, pinjaman
Adira terdiri atas 56 persen dari pinjaman bank dan 44 persen dari obligasi dan
sukuk.
Sementara, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Adira Finance yang digelar, Kamis (24/10/ 2019) mengangkat Yasushi Itagaki menjadi Komisaris Utama (Komut)
baru menggantikan Sng Seow Wah.
’’Pengangkatan Yasushi Itagaki
akan efektif setelah mendapatkan persetujuan uji kemampuan dan kepatutan dari OJK,’’kata Direktur
Utama Adira Finance Hafid Hadeli.
Berikut susunan anggota Dewan Komisaris
Adira Finance:
– Komisaris Utama: Yasushi Itagaki
– Komisaris merangkap Komisaris
Independen: Djoko Sudyatmiko
– Komisaris merangkap Komisaris
Independen: Krisna Wijaya
– Komisaris : Eng Heng Nee Philip
– Komisaris: Muliadi Rahardja
– Komisaris: Willy Suwandi Dharma
