Selasa, September 30, 2025

Lewat BP Tapera, BTN siap salurkan FLPP tahun 2022

Must Read

Moneter
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk siap menyalurkan Fasilitas Likuditas
Pembiayaan Perumahan (FLPP) tahun 2022 melalui Badan Pengelola Tabungan
Perumahan Rakyat (BP Tapera).

Komitmen tersebut ditetapkan dalam Perjanjian Kerja
Sama atau PKS  tentang Pengalihan pengelolaan dana FLPP yang telah
ditandatangani oleh Bank BTN bersama 45 Bank penyalur FLPP lainnya, Pusat
Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Kementerian Pekerjaan Umum &
Perumahan Rakyat dan juga BP Tapera.

“Semoga proses penyaluran FLPP akan menjadi lebih
baik, efisien,  efektif dan sekaligus  dapat mendukung Program
Pemerintah dalam rangka menurunkan angka backlog perumahan di tanah air,” kata Direktur
Utama Bank BTN, Haru Koesmahargyo akhir pekan lalu.

Seperti diketahui, penyaluran FLPP sebelumnya di
kelola oleh Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP). Untuk tahun ini,
BP Tapera menargetkan penyaluran KPR Sejahtera FLPP sebesar Rp22 triliun atau
setara dengan 200 ribu unit rumah.

“Bank BTN telah menyiapkan digital mortgage ecosystem yang akan mendukung sektor properti,
mendukung baik sisi supply maupun demand di sektor ini, sehingga kebutuhan
masyarakat akan perumahan dapat di penuhi dan para stakeholder sektor properti
dapat terakomodasi dalam menjalankan perannya di sisi supply,” kata Haru.

Adapun setelah perpindahan pengelolaan dana FLPP
kepada Tapera dipastikan menggunakan prinsip “plug n play” dimana proses pengajuan dan operasional pencairan
menggunakan proses yang sudah ada. 

Jadi, calon debitur yang ingin mendapatkan KPR
Sejahtera FLPP dapat mengisi data melalui aplikasi SiKasep kemudian BP Tapera yang
akan melakukan verifikasi data dari calon debitur tersebut.

Proses verifikasi ini diantaranya menyesuaikan data
calon debitur dengan persyaratan penerima FLPP yang diatur peraturan
perundangan yang berlaku. Jika sesuai, maka Bank akan melakukan pemrosesan
untuk melihat kelengkapan berkas administrasif, kemampuan bayar, kesesuaian
agunan dan lain sebagainya.

Haru optimistis, sinergi Bank BTN dengan BP Tapera
akan semakin kuat karena kedua pihak sudah bekerjasama dalam program Pembiayaan
Perumahan Tapera (Program Tapera). Program Tapera tersedia khususnya bagi PNS
atau Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ingin memiliki rumah pertama.

”Kerjasama strategis ini kami harapkan dapat berjalan
dengan lancar dan dapat menyukseskan Program Sejuta Rumah yang dicanangkan
Pemerintah serta membantu masyarakat khususnya masyarakat berpenghasilan rendah
mendapatkan rumah impiannya,” kata Haru.

Diketahui, Bank BTN dalam menyalurkan FLPP pada tahun
2021 terbilang sukses. Terbukti Bank BTN telah menyalurkan KPR Sejahtera
FLPP sebanyak 117.699 unit dengan nilai Kredit Rp 17,15triliun.

Angka tersebut merupakan perolehan dari BTN
konvensional sebanyak 96.487 unit dengan nilai Rp 14,11triliun dan Unit Usaha
Syariah sebanyak 21.212 unit  dengan nilai Rp 3,03triliun.

“Dengan pencapaian tersebut kami telah berkontribusi
setidaknya 65% dari angka pencapaian penyaluran KPR Sejahtera FLPP nasional
pada tahun 2021 yang mencapai lebih dari 178 ribu unit,” kata Direktur Consumer
and Commercial Lending Bank BTN, Hirwandi Gafar .

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Latest News

Lepas Ekspor Produk Olahan Susu dari Cikarang, Mendag Busan : Ini Bukti Daya Saing Produk Mamin Indonesia

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso melepas ekspor empat kontainer susu bubuk dan susu kental manis produksi PT Frisian Flag...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img