MONETER – Menteri
Perdagangan Zulkifli Hasan mendukung upaya pengembangan kewirausahaan,
khususnya bagi para mahasiswa. Dukungan ini ditunjukkan dengan menghadiri Bazar
Night Market di Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMPR) di Palangka Raya,
Kalimantan Tengah, pada Jumat (2/6/2023).
Hadir dalam acara tersebut yaitu Rektor UMPR HM. Yusuf,
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Nuryakin, serta Pimpinan Daerah
Muhammadiyah Provinsi Kalimantan Tengah. Turut mendampingi Mendag Zulkifli
Hasan yaitu Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim.
“Acara Bazar Night Market ini memberikan pelatihan
kepada mahasiswa cara menjadi entrepreneur. Mahasiswa dilatih mandiri, tidak
hanya mencari kerja, tapi juga menciptakan peluang kerja. Ini namanya
kewirausahaan,” urai Mendag Zulkifli Hasan disiaran pers yang diterima Moneter.id, Sabtu (3/6/2023).
Mendag Zulkifli Hasan juga menyampaikan apresiasinya
terhadap Rektor UMPR atas acara yang digelar malam ini. “Saya apresiasi
dan terima kasih kepada Rektor UMPR, malam ini melakukan pendidikan yang luar
biasa bagi para mahasiswa dan mahasiswinya,” kata Mendag Zulkifli Hasan.
Menurut Yusuf, sekitar 6300 orang mengunjungi Bazar Night
Market UMPR. “Dari jumlah tersebut, 5000 orang merupakan mahasiswa UMPR,
sedangkan lebih dari 1000 orang adalah masyarakat sekitar.
“Ada 109 stan di bazar ini. Kita memberikan modal
sebesar Rp250 ribu agar mereka bisa membuat produk makanan dan minuman untuk
dipasarkan pada malam ini. Sistem penjualannya menggunakan voucer yang
disediakan kampus,” jelas Yusuf.
Bazar diikuti oleh mahasiswa dengan 109 stan usaha yang
terdiri atas usaha mahasiswa sebanyak 86 stan; mitra usaha mikro, kecil, dan
menengah (UMKM) sebanyak 15 stan; serta sekolah mitra 8 stan.
Berbagai jenis produk yang ditampilkan yaitu kuliner
berupa makanan/minuman dan camilan kekinian, serta kerajinan lokal Kalimantan
Tengah berupa aksesori gelang dan tas.
Bazar ini adalah bentuk tindak lanjut dari perkuliahan
kewirausahaan yang merupakan bagian dari implementasi Program Merdeka Belajar
Kampus Merdeka (MBKM). Selain itu, melalui bazar ini diharapkan mahasiswa dapat
meningkatkan kompetensi lulusan UMPR yang siap menjadi seorang pengusaha.