Selasa, September 30, 2025

Pendapatan XL Axiata Naik 3 Persen di Tahun 2021

Must Read

Moneter PT
XL Axiata Tbk (XL Axiata) atau EXCL mencatatkan pendapatan sebesar Rp 26,8
triliun sepanjang tahun 2021. Capaian ini meningkat 3% dibandingkan periode
yang sama tahun sebelumnya.

Kata Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian
Siswarini, perseroan juga mencatat laba bersih sebesar Rp 1,3 triliun. Catatan
ini tertinggi sejak 2013.

“Perseroan juga mampu meningkatkan kontribusi
pendapatan data menjadi 94%, yang tertinggi di industri. Pendapatan data
per akhir 2021 tercatat sebesar Rp 23,42 triliun, naik 5,4% yoy,” katanya Senin (21/2/2022).

Selain itu, katanya, perseroan juga berhasil menjaga
ARPU blended di angka Rp 36 ribu, dengan jumlah
pelanggan XL Axiata hingga akhir tahun 2021 ada sebanyak 57,9 juta dan tingkat
penetrasi smartphone meningkat
sebesar 4% yoy menjadi 92%.

“Hal ini menunjukkan kemampuan perseroan menjaga
perkembangan pelanggan yang sehat,” papar Dian.

Dari sisi neraca, XL Axiata tetap mampu menjaga posisi
neraca dalam posisi sehat dan terkendali, meskipun jumlah utang meningkat
sepanjang 2021. Tercatat, utang kotor meningkat 9,9% yoy dan utang bersih meningkat 19,2% yoy

Free Cash Flow (FCF)
berada pada tingkat yang sehat, meskipun turun sebesar -51,3%, ke angka Rp 3,37
triliun karena adanya peningkatan belanja modal (capex)
untuk mendukung pembangunan jaringan dan peningkatan pelayanan kepada
pelanggan.

Untuk rasio utang bersih terhadap EBITDA juga masih
baik mencapai 0,6x. Perusahaan tidak memiliki utang berdenominasi USD. Sebesar
70% dari pinjaman yang ada saat ini berbunga mengambang (floating)
dan pembayarannya masih dapat dikelola hingga dua tahun ke depan.

Diketahui, untuk membiayai pembangunan jaringan dan
mendorong pertumbuhan pendapatan, XL Axiata telah membelanjakan capex yang
lebih besar. Sepanjang tahun 2021, capitalized capex meningkat
61,2% YoY menjadi Rp 9,92 triliun, dan rencananya di tahun 2022 ini XL Axiata
juga akan mengalokasikan belanja modal dengan nilai relatif sama sekitar Rp 9
triliun.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Latest News

Lepas Ekspor Produk Olahan Susu dari Cikarang, Mendag Busan : Ini Bukti Daya Saing Produk Mamin Indonesia

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso melepas ekspor empat kontainer susu bubuk dan susu kental manis produksi PT Frisian Flag...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img