Selasa, September 30, 2025

Pengurus HKTI Periode 2017-2020 Resmi Dilantik

Must Read

Moneter.co.id – Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) melantik Kepengurusan Baru Periode 2017 – 2020 pada Kamis (24/8).

Pelantikan dilakukan Agustus di kantor pusat HKTI yang beralamat di Jl Hos Cokroaminoto no 57 Menteng, Jakarta Pusat.

Susunan kepengurusan dibacakan oleh Sekjen HKTI Irjen Polisi (Purn) Erwin TPL Tobing dan pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Umum HKTI Jenderal (Purn) Moeldoko.

Dalam sambutannya, Moeldoko menyampaikan komitmennya untuk membangun inovasi serta menanamkan komitmen yang tinggi dalam mensejahterakan petani sekaligus sebagai jalan menuju kedaulatan pangan Indonesia.

Langkah-langkah konkrit yang akan dilakukan kedepan adalah HKTI akan berperan sebagai bridging institution dalam sistem inovasi pertanian.

"Inovasi bisa dimulai dengan membangun kemitraan riset dengan universitas, perusahaan, pemerintah, dan komunitas (civil society)," kata dia.

Dia menambahkan, jika ekosistem inovasi (enabling environment) bisa berjalan kondusif, terutama dalam kebijakan inovasi, maka rantai nilai pertanian akan berkembang menjadi dunia agribisnis yang baik dan sehat seperti yang terjadi pada negara-negara maju.

"Salah satu upaya untuk menuju hal tersebut, HKTI merangsang tumbuhnya ekosistem inivasi dengan membangun tradisi baru dengan memberikan penghargaan kepada tiga tokoh penggerak pertanian dari Aceh, Bali dan Kabupaten Lingga," jelas dia.

Adapun penerima penghargaan tersebut antara lain Bupati Lingga Alias Wello yang menerima penghargaan sebagai Kepala Daerah Perbatasan Peduli Pertanian.

Hal tersebut berangkat dari keprihatinan Wello atas rusaknya beberapa daerah perbatasan lainnya karena lebih berpihak pada eksploitasi sumber daya alam yang berujung pada rusaknya lingkungan.

Saat ini, kebijakan program pertanian Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau, telah mampu mengundang banyak investor dalam bidang pertanian.

Selain itu, Rahmah, anak petani kopi pendiri PT Ketiara bersama komunitas perempuan petani kopi di Takengon, Aceh Tengah, memeroleh penghargaan sebagai Pemberdaya Petani Wanita.

Kegiatan Rahmah, menurut Moeldoko, sangat layak untuk diapresiasi, karena di bawah arahannya saat ini perusahaan tersebut telah mampu menjadi pemamin kopi global serta anggota Perkumpulan Pengusaha Kopi Seluruh Dunia (IWCA).

Selain itu, tekad Rahmah untuk meningkatkan penghasilan kaum petani perempuan sudah bisa terwujud meski baru di sekitar lingkungannya.

Sementara Mulyati Gozali, menerima penghargaan sebagai Pemberdaya Petani Anggur karena kiprahnya di kawasan Bali Utara.

Saat ini, masyarakat petani anggur binaan Mulyati yang dulunya miskin, kini sudah menuju ke arah lebih sejahtera.

Hal tersebut karena produk pertaniannya telah mampu memproduksi Wine yang mampu bersaing di Bali dan sedang berproses untuk diakui sebagai salah satu minuman berbahan anggur terbaik oleh komunitas Wine di Perancis, Eropa.

Hadir dalam acara tersebut, Jaya Suprana, anggota salah satu Dewan Pakar HKTI, memberikan tantangan kepada seluruh pengurus yang baru dilantik untuk bisa membuktikan bahwa inovasi HKTI di bidang pertanian segera bisa menjadi pemecah rekor dunia.

Reporter : Sam

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Latest News

Perluas Jaringan, TIKI Resmi Membuka Cabang Utama di Kupang

PT Citra Van Titipan Kilat (TIKI) meresmikan pembukaan Cabang Utama TIKI di Kupang, sebuah langkah strategis yang menandai semakin kuatnya...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img