Moneter.id – PT
Nippon Indosari Corporindo Tbk (ROTI) berhasil membukukan keuntungan bersih sebesar
Rp 211,7 miliar di kuartal III/2019. Pencapaian itu naik 105,5% dibandingkan
periode yang sama tahun lalu yang tercatat Rp 103 miliar.
“Kenaikan
itu didorong oleh penjualan sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini yang
naik signifikan 24,1% yoy menjadi Rp
2,46 triliun,” tulis perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, Selasa (22/10).
Sementara, ROTI
mencetak penjualan Rp 1,98 triliun pada kuartal III/2018. Pendapatan tertinggi berasal
dari penjualan roti tawar yang mencapai Rp 1,79 triliun. Penjualan tersebut
naik 18,54% dari kuartal III/2018 yang tercatat Rp 1,51 triliun.
Alhasil,
dengan kenaikan penjualan itu diikuti kenaikan beban pada kuartal III/2019 tercatat
17,47% yoy dari Rp 933,77 miliar menjadi Rp 1,09 triliun.
ROTI juga
tercatat memiliki utang Rp 1,49 triliun. Utang ini terdiri dari utang jangka
pendek sebesar Rp 1,01 triliun dan utang jangka panjang sebesar Rp 475 miliar.
Jumlah
total utang tersebut naik 0,67% sejak awal tahun. Sementara itu, ekuitas ROTI
tercatat Rp 3,04 triliun atau tumbuh 4,11% yoy.