Senin, Oktober 6, 2025

Menperin Rayu Industri Perawatan dan Perbaikan Pesawat Asal AS Investasi di Batam

Must Read

Moneter.id – Kementerian Perindustrian fokus mendorong
tumbuhnya industri perawatan dan perbaikan pesawat atau maintenance, repair
and overhaul
(MRO) di Indonesia.
Salah
satunya
Unical selaku perusahaan MRO di Amerika
Serikat
yang memiliki beberapa anak
perusahaan dengan spesifikasi masing-masing.

Menperin Agus didampingi Sekretaris Jenderal
Kemenperin Achmad Sigit Dwiwahjono bersama anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD)
Yorrys Raweyai serta Konsul Jenderal RI di Los Angeles, Saud P. Krisnawan,
mengunjungi Unical selaku perusahaan MRO di Amerika Serikat
pada
akhir pekan kemarin.

“Kami optimistis, dengan kondisi industri
penerbangan di Indonesia yang terus tumbuh, maka peluang industri MRO untuk
tumbuh pun akan semakin besar,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang
Kartasasmita dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Kamis (26/12).

Unical berdiri sejak 1990 dan merupakan
penyedia komponen dan jasa perawatan aftermarket pesawat terbang. Berlokasi di Los
Angeles, perusahaan ini telah melayani penerbangan komersil maupun militer.

Unical memiliki beberapa anak perusahaan
dengan spesifikasi masing-masing. Misalnya, Unical MRO untuk aircraft
storage and dismantling
(penyimpanan dan bongkar pesawat).

Kemudian, Unical 145 untuk MRO parts 
dan komponen pesawat, serta perbaikan mesin. Unical Aero untuk produksi parts,
komponen, dan sistem untuk aplikasi komersil. Sedangkan Unical Defense untuk
mendukung militer.

“Mereka ingin mengembangkan sayapnya di Batam,
karena saat ini mereka sudah melayani penjualan spare part ke Indonesia.
Bahkan, mereka sudah ada kantor penjualan di Jakarta,” ungkapnya.

Menperin menyampaikan, industri MRO di Indonesia semakin kompetitif. Saat ini,
sudah mampu menyediakan berbagai jasa perawatan pesawat, seperti airframe,
instrument, engine, radio, emergency equipment, dan
line maintenance.

“Artinya, kita sudah punya cukup daya saing. Kami
berharap, industri MRO kita tidak hanya melayani airline dalam negeri
saja, tetapi juga dari luar negeri,” tuturnya.

Industri penerbangan dalam negeri terus
berkembang dan mengalami pertumbuhan yang signifikan. Hal ini diindikasikan dengan
kenaikan jumlah lalu lintas udara, baik penumpang maupun untuk arus barang.

Pertumbuhan jumlah penumpang udara domestik
meningkat rata-rata 15
%
per tahun selama 10 tahun terakhir, sedangkan jumlah penumpang udara
internasional naik hingga sekitar delapan persen.

Selain itu, Indonesia merupakan negara
terbesar ketiga di Asia dalam pembelian pesawat udara setelah China dan India.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Latest News

UmrahCash dan VIDA Hadirkan Solusi Aman & Praktis

UmrahCash berkolaborasi dengan VIDA, penyedia identitas digital terkemuka di Indonesia, menghadirkan dompet digital syariah yang aman dan praktis khusus...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img