Sabtu, Oktober 4, 2025

Panitia Asian Games: Perubahan Kontrak Bisa Hemat Biaya Rp 400 Miliar

Must Read

Moneter.co.id – Panitia Penyelenggara Asian Games (INASGOC) 2018 mengatakan
kesepakatan perubahan kontrak tuan rumah pesta multi-cabang olahraga tertinggi
di Asia itu akan menghemat biaya penyelenggaraan hingga 30 juta dolar AS atau
lebih dari Rp400 miliar menyusul penggunaan sumber pembiayaan dari sponsor
dalam negeri dan luar negeri.

Ketua INASGOC Erick Thohir mengatakan, seluruh dana dari sponsor akan dikirim ke
rekening Dewan Olimpiade Asia (OCA) dan baru dapat dicairkan setelah pembukaan
Asian Games sesuai dengan kontrak lama.

Dengan adendum kontrak tuan rumah itu, lanjut Erick, kesepakatan sebelumnya akhirnya ditiadakan.  “Dana sponsor dari badan usaha
milik negara (BUMN) maupun swasta nasional akan langsung masuk ke rekening
badan layanan umum INASGOC yang telah dibentuk oleh Kementerian Pemuda dan
Olahraga sesuai dengan adendum kontrak tuan rumah Asian Games 2018,” ujarnya, 
setelah bertemu Presiden OCA Sheikh Ahmad Al Fahad Al Sabah di Jakarta, Minggu (15/10).

“Dalam kontrak tuan rumah terdahulu, OCA
meminta bagian 50 persen dalam bentuk tunai dari sponsor asing seperti 361.
Sumber dari sponsor itu 100 persen menjadi milik Indonesia dengan kesepakatan
baru kontrak tuan rumah dan itu akan mengurangi biaya penyelenggaraan,”
kata Erick.

Dua pokok penghematan biaya penyelenggaraan Asian
Games 2018 sesuai dengan adendum kontrak tuan rumah, menurut Erick, yaitu
penghematan pengadaan barang dan penambahan sumber pendanaan dari sponsor.

“Perbaikan kontrak tuan rumah itu bisa
membantu penghematan atau pun arus kas kami antara 20 juta hingga 30 juta dolar
AS yang menguntungkan Indonesia,” kata Erick.

INASGOC, lanjut Erick, akan menandatangani
dukungan sponsor Asian Games 2018 dengan badan-badan usaha milik negara pada 24
Oktober dan dengan perusahaan-perusahaan swasta nasional pada 31 Oktober.

“Dari internasional, kami akan menandatangani
kerjasama sponsor pada 13 November. Itu membuktikan kepercayaan dari pihak
internasional kepada Indonesia dan Asian Games akan menjadi ajang pencitraan
bagi Indonesia ke luar negeri,” ujar Erick.

Sebelumnya, Erick mengatakan sumber pendaan
INASGOC dari anggaran negara sebesar 4,5 triliun dari kebutuhan yang mencapai
Rp5,6 triliun. “Kami masih harus memenuhi kekurangan sebesar Rp1,1
triliun. Dengan perubahan kontrak itu, arus kas kami sebagai penyelenggara akan
terbantu,” ujarnya.



(HAP)

 

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Latest News

GIIAS Hadirkan Informasi dan Inovasi Otomotif Terbaru Bagi Pelajar dan Mahasiswa Lewat Education Day

Rangkaian pameran otomotif GIIAS Bandung 2025 yang resmi dibuka pada 01 Oktober hingga 05 Oktober 2025 di Sudirman Grand...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img