Minggu, Oktober 5, 2025

Tekan Angka Kecelakaan Kerja, BPJS-TK Minta Budaya K3 Diterapkan Oleh Perusahaan

Must Read

Moneter.id – BPJS Ketenagakerjaan mendorong pengusaha agar
meminimalisasi angka kecelakaan kerja hingga berdampak pada meninggalnya tenaga
kerja.

“Kami berupaya memberikan edukasi kepada para
perwakilan dari perusahaan tentang pentingnya budaya keamanan, kesehatan, dan
keselamatan kerja (K3) di tempat kerja,” kata Kepala Kantor BPJS
Ketenagakerjaan Cabang Utama Surakarta Suwilwan Rachmat di Solo,
Jumat (9/11).    

Rachmat berharap apabila budaya K3 sudah diterapkan oleh
seluruh perusahaan dengan baik, maka angka kecelakaan kerja dapat menurun.

Meski demikian, dikatakannya, para pekerja telah
terlindungi program jaminan kecelakaan kerja yang berarti seluruh biaya
pengobatan dan perawatan yang dibutuhkan sesuai rekomendasi medis akan
ditanggung oleh BPJS Ketenagakerjaan apabila mengalami kecelakaan kerja.

“Selain itu, para pekerja juga akan mendapat
santunan sebanyak 48 kali upah yang dilaporkan apabila tenaga kerja tersebut
sampai meninggal karena kecelakaan kerja. Meski demikian, kami tetap mengimbau
bahwa mencegah masih lebih baik daripada mengobati,” kata Rachmat.

Adapun, hingga Oktober 2018 pihaknya menerima laporan
kasus kecelakaan kerja sebanyak 6.177 kasus dan manfaat yang telah dibayarakan
sejumlah Rp15.356.814.851.

“Jumlah tersebut relatif cukup besar jika
dibandingkan dengan kota-kota lainnya di Jawa Tengah,” jelasnya.

Sementara itu, berbicara mengenai upah yang dilaporkan,
pihaknya menghimbau kepada seluruh pekerja khususnya di Soloraya untuk aktif
mencari informasi tentang kesesuaian upah yang diterima dengan upah yang dilaporkan
oleh perusahaan.

“Dengan begitu manfaat dari program-program BPJS
Ketenagakerjaan dapat diterima sebagaimana mestinya,” katanya.

Menurut Rachmat, salah satu cara untuk mengetahui upah
yang dilaporkan oleh perusahaan kepada BPJS Ketenagakerjaan adalah melalui
aplikasi BPJSTKU yang dapat diunduh di playstore.

“BPJSTKU juga dapat digunakan untuk melihat saldo
terkini jaminan hari tua (JHT) dan juga terdapat fitur kartu digital yang dapat
digunakan sebagai pengganti kartu fisik,” tutup Rachmat. 

 

(TOP)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Latest News

GIIAS Hadirkan Informasi dan Inovasi Otomotif Terbaru Bagi Pelajar dan Mahasiswa Lewat Education Day

Rangkaian pameran otomotif GIIAS Bandung 2025 yang resmi dibuka pada 01 Oktober hingga 05 Oktober 2025 di Sudirman Grand...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img