Moneter.id – Kota
Bandung, Jawa Barat telah melonggarkan Pembatasan sosial
berskala Besar (PSBB) dengan diperbolehkannya beberapa
aktifitas bisnis kembali beroperasi, terutama Hotel. Namun, tetap menerapkan
pembatasan aktifitas di angka 30%.
Atas
dasar itu, Hotel 88 Kopo yang berada di Jl. Raya Kopo Cirangrang No.459,
Bandung kembali menerima berbagai kebutuhan masyarakat terhadap penyelenggaraan
pernikahan.
“Karena
banyak permintaan dari tamu untuk menyelenggarakan pernikahan yang tertunda
akibat covid-19 sehingga di kota Bandung mengharuskan masyarakat mengikuti
aturan PSBB yang ketat,” kata Metty Yan Harahap, Corp DOM Waringin Hospitality
Hotel Group diketerangan resmi yang diterima Moneter.id, Selasa
(16/6/2020).
Katanya,
masyarakat yang akan menyelenggarakan pernikahan juga sadar akan kondisi saat
ini, untuk itu banyak dari mereka juga harus menunda pernikahan yang mewah.
“Semua
tamu yang hadir juga harus memakai masker, tidak ada acara salaman, dan semua
tamu diwajibkan mencuci tangan terlebih dahulu dengan menggunakan hand
sanitizer yang sudah disediakan pihak hotel,” katanya.
Baca
juga: Waringin Hospitality Hotel Group Akan Terapkan Aturan
Baru Sambut ‘New Normal’
Acara
pernikahan terbagi dalam 2 sesi acara, dengan total maximal 60 pax /
sesi. Hal ini harus dilakukan untuk mengindahkan peraturan dari
DISBUDPAR, bahwa penyelenggaraan acara hanya boleh 30% dari total kapasitas
ruangan.
Penyajian
makanan buffet juga terbagi menjadi 2 ruangan dalam upaya
penerapan social distancing. Sebelum acara dimulai pihak Hotel 88
Kopo juga melakukan penyemprotan disinfektan.
“Kami
telah siap memberikan pelayanan maximal kepada anda yang akan melaksakan
pernikahan di seluruh jaringan hotel Waringin Hospitality dengan aman, dan
nyaman sesuai dengan anjuran dari pemerintah dalam penerapan kesehatan
dan social distancing,” ujar Metty.
