Selasa, Oktober 7, 2025

INASGOC: SUGBK Hanya Dipakai Untuk Asian Games 2018

Must Read

Moneter.co.id – Panitia
penyelenggara Asian Games Indonesia (INASGOC) menegaskan bahwa selama
berlangsungnya Asian Games 2018, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) tidak
akan digunakan untuk event olahraga lainnya, termasuk pertandingan kompetisi
sepak bola Liga 1.

Ketua INASGOC Erick Thohir mengatakan,
Dewan Olimpiade Asia (OCA) sudah menetapkan Stadion Utama GBK pada Asian Games
2018 nanti hanya dipakai untuk pertandingan cabang atletik serta acara
pembukaan dan penutupan.

“Ketetapan
tersebut juga sudah disetujui oleh PSSI, Kementerian PUPR dan INASGOC,” ucap
Erick Thohir di Jakarta, Senin (19/3).

Asian Games akan
berlangsung pada 18 Agustus – 2 September 2018. “Penggunaan Stadion Utama
GBK memang harus dikoordinasikan dengan PSSI, Kementerian PUPR dan
INASGOC,” kata Erick menanggapi adanya keinginan Persija Jakarta untuk
menggunakan Stadion Utama GBK sebagai tempat pertandingan Liga 1 melawan Persib
Bandung.

Persija dan
Persib, katanya, harus berkoordinasi dengan tiga pihak tersebut sebagai
persyaratan mutlak penggunaan Stadion Utama GBK.

Erick yang juga Ketua Komite
Olimpiade Indonesia (KOI) juga mengingatkan pada saat pelaksanaan Asian Games
2018 nanti pertandingan olahraga lainnya di Indonesia ditiadakan. Sebab, Asian
games adalah event olah raga Indonesia secara menyeluruh.

“Selama Asian Games 2028
ditiadakan kegiatan olahraga. Dan, penggunaan Stadion GBK bisa diusulkan setelah
Asian Games 2018,” ujarnya.

Sementara itu, mantan manajer
Persija Jakarta, IGK Manila mengatakan, komitmen Erick Thohir tidak perlu
diragukan dalam membangun olahraga.

“Tidak perlu diragukan
lagi komitmen Erick Thohir dalam membangun olahraga Indonesia. Dan, saya
berharap Erick Thohir sebagai Ketua INASGOC bisa menggelar Asian Games 2018
dengan sukses seperti yang diharapkan pak Jokowi. Sukses penyelenggaraan,
prestasi dan ekonomi,” katanya.

Keyakinan IGK Manila itu
cukup beralasan. Dia menyebut Erick Thohir cukup berperan dalam mengantarkan
Persija Jakarta menjadi juara Liga Indonesia 2001.

“Persija Jakarta itu
menjadi juara berkat peran Erick Thohir yang memegang manajemennya. Saat itu,
saya selalu berkoordinasi bukan hanya pengelolaan keuangan termasuk masalah
penunjukan pelatih dan pemain. Dan, dia juga sangat memahami olahraga
sepakbola,” katanya.

 

(HAP)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Latest News

UmrahCash dan VIDA Hadirkan Solusi Aman & Praktis

UmrahCash berkolaborasi dengan VIDA, penyedia identitas digital terkemuka di Indonesia, menghadirkan dompet digital syariah yang aman dan praktis khusus...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img