Senin, Oktober 6, 2025

Pertamina Bakal Gelar RUPS, Pengamat Ekonomi: Menarik untuk Disimak Hasilnya

Must Read

MONETER – Pengamat
ekonomi dan bisnis Universitas Pasundan Acuviarta Kartabi menyatakan Rapat Umum
Pemegang Saham (RUPS) Pertamina yang akan digelar dalam waktu dekat bakal
menjadi bukti BUMN tersebut menjawab tantangan dengan memberikan kontribusi
terbesar bagi negara.

Melalui RUPS, lanjutnya, bisa disimak rahasia Pertamina
meraih laba terbesar pada 2022 yakni Rp56,6 triliun atau meningkat tajam 86
persen dibandingkan tahun sebelumnya.

“Ya (menarik sekali RUPS nanti). Karena direksi akan
menjelaskan mengenai capaian-capaian luar biasa Pertamina sepanjang 2022. Jadi,
mari sama-sama kita tunggu,” katanya di Jakarta, Sabtu (3/6/2023).

Apalagi, tambahnya, capaian tersebut sangat membanggakan
diraih BUMN energi itu di tengah kondisi yang masih diliputi ketidakpastian.

Menurut dia, salah satu faktor yang diperkirakan menjadi
penyebab tingginya tingkat pencapaian laba pada 2022 adalah digitalisasi yang
dilakukan Pertamina, dari hulu ke hilir.

Melalui digitalisasi, Pertamina bisa meningkatkan
efisiensi dengan signifikan, sehingga keuntungan perusahaan menjadi jauh
meningkat.

“(digitalisasi Pertamina) ini luar biasa sekali.
Saya sangat mengapresiasi jika benar bahwa digitalisasi menjadi bagian dari
Pertamina untuk meningkatkan efisiensi,” ujar Acu.

Acu menambahkan, digitalisasi dari sektor upstream,
midstream, hingga downstream, akan membuat seluruh aliran bisnis Pertamina
menjadi sangat terkontrol, termasuk pengawasan terhadap rantai produksi hingga
distribusi.

Terkait hal itu, menurut dia, penjelasan direksi pada
RUPS mengenai faktor digitalisasi juga sangat menarik untuk disimak.

Di sisi lain, ia memperkirakan, setidaknya terdapat
beberapa faktor yang juga turut berpengaruh terhadap peningkatan kinerja
Pertamina yakni dukungan pemerintah melalui perubahan Peraturan Menteri
Keuangan (PMK) No.159/2022 sehingga dana kompensasi bisa cair lebih cepat.

“Kondisi tersebut, jelasnya, sangat mempengaruhi kondisi
likuiditas dan pada akhirnya mempengaruhi kesehatan keuangan Pertamina,”
jelasnya.

Kemudian, penyaluran gas untuk rumah tangga yang sangat
prospektif, terkait strategi monetisasi dolar AS untuk transaksi luar negeri
yang relatif baik, efisiensi dari sisi transportasi yang akan berkontribus
terhadap penurunan biaya.

“Saya kira kombinasi-kombinasi itu bisa memperbaiki
likuiditas dari pendapatan Pertamina sehingga kinerja semakin baik,” katanya.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Latest News

UmrahCash dan VIDA Hadirkan Solusi Aman & Praktis

UmrahCash berkolaborasi dengan VIDA, penyedia identitas digital terkemuka di Indonesia, menghadirkan dompet digital syariah yang aman dan praktis khusus...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img